side bar

******WEB-BLOG KELAS 6 SDN 1 KARANGSENTUL ********VISI : UNGGUL DALAM PRESTASI, DISIPLIN, TAULADAN DALAM BERTINGKAH LAKU DAN BERAKHLAK MULIA *********TETAP SEMANGAT BELAJAR ***********2021-2022.

Rabu, 18 Agustus 2021

 

Lanjutan Materi Tematik Kelas 6

Tema 2: Persatuan dalam Perbedaan

Subtema 1: Rukun dalam Perbedaan

Materi IPS 

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Pembacaan proklamasi kemerdekaan oleh Ir. Soekarno

Proklamasi kemerdekaan yang dilakukan tanggal 17 Agustus 1945 menjadi peristiwa penting bagi bangsa Indonesia. Peristiwa tersebut menjadi tonggak sejarah di mana bangsa Indonesia berhak atas kemerdekaan dan wajib mempertahankannya. Diawali dengan dijatuhkannya bom atom oleh tentara Amerika Serikat pada tanggal 6 Agustus 1945 di Kota Hiroshima dan pada tanggal 9 Agustus 1945 di Kota Nagasaki, Jepang akhirnya menyerah kepada tentara Sekutu. Peristiwa ini dijadikan kesempatan oleh bangsa Indonesia untuk segera membebaskan diri dari penjajahan bangsa Jepang. 

Teks proklamasi ditulis di rumah Laksamana Tadashi Maeda, yaitu di Jl. Imam Bonjol No. 1. Para penyusun teks proklamasi adalah Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, dan Mr. Achmad Soebardjo. Konsep teks proklamasi ditulis oleh Ir. Soekarno. Saat itu hadir pula BM Diah, Sayuti Melik, Sukarni, dan Soediro. Sukarni mengusulkan agar yang menandatangani teks proklamasi itu adalah Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta atas nama bangsa Indonesia. Teks proklamasi diketik oleh Sayuti Melik. 

Sayuti Melik, pengetik naskah proklamasi


Pagi harinya, 17 Agustus 1945, di kediaman Soekarno, Jl. Pegangsaan Timur No. 56 telah hadir antara lain Soewirjo, Wilopo, Gafar Pringgodigdo, Tabrani, dan Trimurti. Acara dimulai pada pukul 10.00 dengan pembacaan proklamasi oleh Soekarno dan disambung pidato singkat tanpa teks. Kemudian bendera Merah Putih yang telah dijahit oleh Ibu Fatmawati dikibarkan.

 Berikut naskah teks proklamasi :


Naskah asli ini kemudian mengalami perubahan karena dianggap tidak sesuai dan tidak cocok dengan tatanan bahasa Indonesia yang baik dan benar zaman itu, sehingga ada beberapa teks yang mengalami perubahan, yaitu:

 

1.    Kata tempoh diubah menjadi tempo

2.    Kata Wakil-wakil bangsa Indonesia diubah menjadi Atas nama bangsa Indonesia

3.    Kata Djakarta, 17-8-05 diubah menjadi Djakarta, hari 17 boelan 08 tahun '05, dalam naskah aslinya tertulis tahun’05, karena mengikuti kalender tahun Jepang, yang kala itu adalah tahun 2605. Tahun Jepang diartikan sebagai tahun zaman kaisar, yaitu cara perhitungan tahun di Jepang berdasarkan tahun Kaisar Jimmu naik tahta pada tahun 660 SM. Tahun Kalender Kaisar Jimmu lebih awal 660 tahun dari pada kalender Gregorian (tahun sesudah Masehi), sehingga tahun Jepang berdasarkan kalender Jimmu dihitung dengan menambahkan angka tahun kalender Gregorian (tahun Masehi) dengan 660. Tahun kemerdekaan Republik Indonesia tahun 1945, ditulis menjadi 2605 tahun Kalender Jepang yang digunakan pada masa itu (Jepang berkuasa).

4.    Naskah proklamasi klad yang tidak ditandatangani kemudian menjadi otentik dan ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh.Hatta

5.    Kata Hal2 diubah menjadi Hal-hal

 

Berikut teks proklamsi yang diketik

 


Teks proklamasi yang diketik

 

Makna Proklamasi Kemerdekaan bagi Bangsa Indonesia

Proklamasi kemerdekaan memiliki makna yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Berikut ini adalah makna proklamasi kemerdekaan bagi bangsa Indonesia.

1. Sebagai puncak perjuangan Indonesia

Bangsa Indonesia telah dijajah selama bertahun-tahun oleh negara-negara Eropa sampai Jepang. Penduduk dengan latar belakang yang berbeda bersatu untuk melawan penjajah. Proklamasi Kemerdekaan merupakan hasil dari perjuangan para pahlawan.

2. Pengakuan kepada dunia luar

Dengan membacakan teks proklamasi, Indonesia mengumumkan kepada dunia luar bahwa Indonesia adalah negara yang merdeka. Pengakuan ini (de facto) diikuti oleh pengakuan dari negara lain (de jure).

3. Menaikkan martabat bangsa

Pembacaan teks proklamasi memberikan pesan kepada negara lain bahwa Indonesia adalah negara yang bebas dari penjajahan, negara yang memiliki martabat, dan negara yang mandiri.

4. Perjuangan sebagai negara baru

Indonesia adalah negara yang dibangun oleh rakyat dan untuk rakyat. Negara Indonesia adalah negara mandiri yang tidak tergantung kepada negara lain.

5. Tonggak sejarah negara Indonesia

Pembacaan teks proklamasi merupakan awal dari masa kemerdekaan Indonesia yang terbebas dari belenggu penjajahan.

Dengan proklamasi, bangsa Indonesia dapat menentukan kehidupan sendiri sesuai harkat dan martabat serta sendi-sendi kehidupan bangsa Indonesia.

Memaknai Proklamasi Kemerdekaan

Para penjajah tidak pernah berhenti ingin menguasai Indonesia yang luas dan kaya akan sumber daya alam. Kekayaan sumber daya alam inilah yang menjadi daya tarik bagi bangsa-bangsa Eropa untuk menguasai Indonesia. Setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan, Belanda masih tetap ingin menguasai Indonesia. 

Para pahlawan kita telah membuktikan semangat perjuangan mereka. Mereka tidak pernah gentar menghadapi serangan musuh. Semboyan mereka lebih baik mati dari pada dijajah.

Oleh karena itu, sebagai generasi penerus bangsa kita harus memaknai kemerdekaan ini dengan sebaik-baiknya. Salah satu cara yang dapat kita lakukan adalah mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif.

Banyak hal yang dapat dilakaukan untuk mengisi kemerdekaan. Sebagai seorang pelajar, kita harus belajar dengan giat, berprestasi di sekolah, dan tidak melakukan perbuatan yang tidak terpuji. Kita harus dapat menyejajarkan diri dengan negara-negara yang telah maju di dunia.

Untuk mengharumkan nama bangsa di dunia internasional sebagai seorang pelajar dapat dilakukan dengan cara mengikuti olimpiade matematika sedunia, mengikuti lomba membuat robot internasional, dan mengikuti perlombaan olahraga tingkat internasional.


Penerapan Makna Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dalam Kehidupan Sehari-Hari.

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia merupakan peristiwa bersejarah yang menandai kelahiran bangsa Indonesia sebagai bangsa yang merdeka dari penjajahan. Oleh sebab itu, kita harus memaknai Proklamasi Kemerdekaan dalam kehidupan sehari-hari. 

Makna proklamasi Indonesia dalam kehidupan sehari-hari antara lain sebagai berikut.

1.       Di Lingkungan Rumah

ü        Saling menghormati dan menghargai antaranggota keluarga.

ü        Bangga memakai barang buatan dalam negeri.

ü        Mengerjakan kegiatan bersama-sama anggota keluarga.

ü        Mengembangkan kegiatan hidup rukun dalam keluarga.

ü        Rajin membantu orangtua.


2.       Di Lingkungan Sekolah

ü       
Mengisi kemerdekaan dengan giat belajar.

ü        Mengikuti upacara bendera dengan tertib dan khidmat.

ü        Mengamalkan UUD 1945 untuk mengenang perjuangan para tokoh dalam merumuskan Undang-Undang Dasar.

ü        Mengikuti kegiatan pramuka di sekolah.

ü        Toleransi dengan teman yang berbeda suku dan agama.


3.       Di Lingkungan Masyarakat

ü        Kerja sama dalam mempersiapkan peringatan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

ü        Bersatu menjaga kerukunan bangsa.

ü        Mengembangkan sikap saling menghormati dan menghargai antarmasyarakat Indonesia.

ü        Mendukung pemerintah dalam melaksanakan pembangunan nasional.

ü        Mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.


 

Materi SBdP 

Pola Lantai dalam Seni Tari

Pada beberapa tarian, terutama tari kelompok, para penari membentuk posisi tertentu dalam tarian. Ada sebuah tari yang jika diamati, posisi penari membuat bentuk atau formasi tertentu. Bentuk atau formasi tertentu yang dibuat penari dalam sebuah tari dinamakan pola lantai.

Pola lantai merupakan garis yang dilalui penari pada saat melakukan gerak tari. Pola lantai ini dilakukan baik oleh penari tunggal, berpasangan, atau penari kelompok. Ada banyak pola lantai dalam tari, namun yang akan kita pelajari hanya tiga.

 


Pola lantai

 

1. Pola Lantai Vertikal

Penari berbaris lurus ke belakang. Tari klasik banyak menggunakan pola lantai vertikal. Penari membentuk garis vertikal, yaitu garis lurus dari depan ke belakang atau sebaliknya. Pola lantai ini memberikan kesan sederhana, tetapi kuat.

Contoh tari yang menggunakan pola lantai vertikal adalah sebagai berikut.

 


Tari Serimpi, Jawa Tengah

 

 


Tari Baris Cengkedan, Bali

 

 

2. Pola Lantai Diagonal

Penari berbaris membentuk garis menyudut ke kanan atau ke kiri.

Contoh tari yang menggunakan pola lantai diagonal adalah sebagai berikut.



Tari Gending Sriwijaya, Sumatra Selatan

 

 

 


Tari Sekapur Sirih, Jambi

 

3. Pola Lantai Garis Melengkung

Salah satu pola melengkung adalah para penari membentuk garis lingkaran. Tari rakyat dan tari tradisional banyak menggunakan pola ini. Pola lantai ini memberi kesan lemah dan lembut. 

Contoh tari yang menggunakan pola lantai garis melengkung adalah sebagai berikut.

 



Tari Ma'badong, Sulawesi Selatan

 

 


Tari Randai, Sumatra Barat

 

Tari Daerah dan Pola Lantainya

1. Tari Seudati



Tari seudati menggunakan pola lantai vertikal

Tari seudati merupakan salah satu tarian tradisional yang berasal dari Aceh. Tarian ini dibawakan oleh sekelompok laki-laki. Gerakan tarian ini sangat khas dan enerjik, serta diiringi oleh lantunan syair dan nada. Salah satu pola lantai yang ada dalam tarian ini adalah pola vertikal, yaitu lurus ke depan belakang.

2. Tari Tandak


Tari tandak menggunakan pola lantai melengkung

Tari tandak merupakan salah satu tarian tradisional yang berasal dari daerah Riau dan Kepulauan Riau. Tarian ini biasanya ditampilkan oleh para penari pria dan penari wanita. Dengan berbusana tradisional melayu mereka menari dengan gerakannya yang khas dan diiringi oleh lagu dan alunan musik pengiring. Tarian ini biasanya sering ditampilkan di berbagai acara, baik acara adat maupun acara budaya yang diselenggarakan di sana. Tarian ini memiliki beberapa pola lantai. Salah satunya adalah garis melengkung lingkaran.

 

3. Tari Tambun dan Bungai


Tari tambun dan bungai menggunakan pola lantai horizontal

Tari tambun dan bungai merupakan tarian tradisional yang berasal dari Palangkaraya. Tarian ini mengisahkan kepahlawanan Tambun dan Bungai di dalam menghadapi atau mengusir musuh yang akan merampas hasil panen rakyat. Biasanya tari tambun dan bungai ini dimainkan oleh sekelompok penari wanita dengan memakai busana yang sama antara satu dengan yang lain. Tarian ini sangat menarik dan juga meriah. Salah satu pola lantai dari tarian ini adalah pola horizontal, yaitu lurus ke samping.


Demikian Materi Tematik kali ini.

TUGAS UNTUK HARI RABU18 AGUSTUS 2021 

KERJAKAN DI BUKU TULISMU, KEMUDIAN HASIL PEKERJAANMU DIFOTO, KIRIMKAN KE PAK GURU LEWAT JAPRI 

SOAL TIDAK USAH KAMU TULIS, HANYA JAWABANNYA SAJA !


1. Tulislah Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia !

2. Sebutkan masing-masing 3, makna proklamasi Indonesia :

    a. di lingkungan rumah

    b. di lingkungan sekolah

    c. di lingkungan masyarakat

3. Sebutkan 3 pola lantai dalam seni tari !

4. Apa yang dimaksud dengan pola lantai vertikal, pola lantai diagonal, dan pola lantai garis melengkung !

5. Sebutkan masing-masing satu, tari daerah yang menggunakan pola lantai vertikal, pola lantai diagonal, dan pola lantai garis melengkung !